Sabtu, 02 September 2017

Hukum Imunisasi Syaikh ‘Abdul ‘Aziz bin Baaz


Pertanyaan:
ما هو الحكم في التداوي قبل وقوع الداء كالتطعيم؟
Apa hukum berobat sebelum tertimpa penyakit, seperti imunisasi..?
Jawaban:
لا بأس بالتداوي إذا خشي وقوع الداء لوجود وباء أو أسباب أخرى يخشى من وقوع الداء بسببها فلا بأس بتعاطي الدواء لدفع البلاء الذي يخشى منه؛ لقول النبي صلى الله عليه وسلم في الحديث الصحيح: من تصبح بسبع تمرات من تمر المدينة لم يضره سحر ولا سم، وهذا من باب دفع البلاء قبل وقوعه فهكذا إذا خشي من مرض وطعم ضد الوباء الواقع في البلد أو في أي مكان لا بأس بذلك من باب الدفاع كما يعالج المرض النازل يعالج بالدواء المرض الذي يخشى منه؛ لكن لا يجوز تعليق التمائم والحجب ضد المرض أو الجن أو العين لنهي النبي صلى الله عليه وسلم عن ذلك. وقد أوضح عليه الصلاة والسلام أن ذلك من الشرك الأصغر فالواجب الحذر من ذلك.
Diperbolehkan berobat (semacam imunisasi tersebut, pen.) ketika dikhawatirkan tertimpa suatu penyakit, baik karena adanya wabah atau sebab-sebab lainnya sehingga dikhawatirkan terjangkit penyakit tersebut. Oleh karena itu, tidak mengapa (boleh) berobat untuk mencegah terjadinya bahaya (penyakit) yang dikhawatirkan akan terjadi.
Hal ini berdasarkan sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dalam sebuah hadits yang shahih,
من تصبح بسبع تمرات من تمر المدينة لم يضره سحر ولا سم
“Barangsiapa di pagi hari memakan tujuh butir kurma dari Madinah, maka dia tidak akan terkena sihir dan racun pada hari itu.”
Hadits ini berkaitan dengan mencegah marabahaya sebelum terjadi. Jika dikhawatirkan terkena suatu penyakit kemudian melakukan imunisasi untuk menangkal wabah yang terjadi di suatu negeri atau di tempat manapun, maka hal itu diperbolehkan dalam rangka pencegahan. Hal ini sebagaimana penyakit yang sudah menimpa (sudah terjadi) diobati dengan obat dari penyakit yang dikhawatirkan tersebut.
Akan tetapi, tidak boleh menggantungkan jimat (tamimah) sebagai penangkal penyakit, jin, atau penyakit ‘ain karena terdapat larangan dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam telah menjelaskan bahwa hal itu termasuk syirik ashghar (syirik kecil) sehingga harus (wajib) dijauhi.
***
Selesai diterjemahkan di pagi hari, Rotterdam NL 1 Dzulhijjah 1438/24 Agustus 2017
Yang senantiasa membutuhkan rahmat dan ampunan Rabb-nya,
Penerjemah: M. Saifudin Hakim
Referensi:
Diterjemahkan dari: https://binbaz.org.sa/fatawa/236

Apa Beda Orang Ber-Islam dan Orang Ber-Iman..?



*Menurut Prof Dr Hamka:*

*" Jika ingin melihat Orang Islam...*
_Datanglah ke Masjid pada Idul Fitri dan Idul Adha.

*TETAPI*

*Jika ingin melihat Orang yang Beriman. Datanglah ke Masjid waktu Subuh.

*Itulah beda antara Orang Islam dengan Orang Beriman. "*

*SESUNGGUHNYA, SUBUH ITU HAKIKAT DIRI* 

1. Jika Subuhnya sentiasa dipelihara.*
Tanda akan Selamat dari Neraka.

2. Jika Subuhnya tiada dia tinggal.*
Allah melindunginya dari segala aral.

3. Jika Subuhnya didahului dengan Sunat.* Pasti Seluruh dunia beserta isinya,dia dapat.

4. Jika Subuhnya bergelap-gelap menuju Musholla.* Di kegelapan Akhirat dapatkan Cahaya.

5. Jika Subuh hingga awal Dhuha (IsyroQ) berwirid pula.* Mendapat Pahala Umrah dan Haji Sempurna.

*TETAPI...*

> Jika Subuhnya tiada dijaga.* Pada wajahnya tiada cahaya.

> Jika Subuhnya sengaja terlupa.* Tanda Imannya tiada bernyawa.

> Jika Subuhnya terasa berat.* Tanda munafiQ sudah mendekat.

> Jika Subuh tiada peduli.* Tanda Iman menghampiri mati.

> Jika Subuhnya tiada berjama’ah.* Tanda hidupnya akan hilang barokah.

> Jika Subuhnya tiada ke Masjid.* Tanda Imannya ada penyakit.

> Jika Subuhnya selalu terlewat.* Tanda Imannya semakin cacat.

> Jika Subuhnya diakhir waktu.* Tanda iman semakin kelabu.

> Jika Subuhnya hari udah siang.* Tanda rezekinya udah hilang.

> Jika di subuh masih mendengkur.* Tanda syaitan memeluknya dalam tidur.

*والله اعلم*

Senin, 28 Agustus 2017

Pelayanan Kesehatan Spesialis

Dalam rangka optimalisasi pelayanan kesehatan terhadap masyarakat, UPTD Puskesmas Pusako pagi ini mengadakan program "Pelayanan Kesehatan Bersama Dokter Spesialis". Kegiatan ini ditaja oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Siak di UPTD Puskesmas se-Kabupaten Siak dimana Puskesmas Pusako mendapat giliran pada hari ini.

Kegiatan saat ini sedang berlangsung hingga diakhiri Pukul 12.00 WIB nanti.
Kedatangan Tim Dokter Spesialis ke Pusako merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap tahunnya. Selama ini masyarakat yang akan berkonsultasi dengan dokter spesialis terpaksa harus ke RSUD Tengku Rafi'an Siak atau ke Pekanbaru. Maka dengan adanya program ini masyarakat sangat terbantu dan memanfaatkan kesempatan tersebut dengan sebaik-baiknya. Hal ini terlihat dari antusiasnya masyarakat yang datang berdatangan berobat khususnya yang menderita penyakit dengan kualifikasi penyakit THT, Anak, Kandungan dan Penyakit Dalam.


Adapun dokter yang bertugas dalam program ini adalah sebagai berikut:

Nama dokter.
1. dr. Izwar, Sp. PD
2. dr. Wilson, SPA, M.Biomed
3. dr. Irwan Sp. THT
4. dr. Hendry Adi Saputra, M.Ked(OG), Sp.OG.

Semoga dengan program ini bisa meningkatkan Puskesmas Pusako dalam melayani masyarakat Pusako di bidang kesehatan dengan sangat baik, optimal dan profesional.

Editor. MasMbang

Jumat, 25 Agustus 2017

Sikat Gigi dijilat Cecak. Berbahayakah..?

Baru-baru beredar sebuah video yang memperlihatkan sebuah sikat gigi dengan posisi yang menempel di dinding. Sikat gigi tersebut dijilati oleh seekor cecak. Selain terlihat menjijikkan, hal tersebut tentunya memunculkan pertanyaan, adakah bahaya yang ditimbulkan dari liur cicak?
drg Fawzan Nur Ramadhan mengatakan, hingga saat ini belum diketahui apakah liur cicak berbahaya bagi kesehatan. Namun, penting untuk menyimpan sikat gigi dengan baik agar terhindar dari berbagai kontaminasi, seperti kontaminasi reptil atau serangga lainnya. 
Selain itu, drg. Fawzan juga menyarankan untuk menyimpan sikat gigi dengan cara yang benar. "Penyimpanan sikat gigi harus ditutup agar tidak terkontaminasi, tapi tetap harus ada lubang untuk keluar masuk udara agar sikat gigi tidak menjadi sarang bakteri," lanjutnya.
Lebih lanjut dia menjelaskan, pemakaian sikat gigi sebaiknya tidak melebihi dari tiga bulan. Tapi hal tersebut tidak menjadi patokan, kalau sikat gigi rusak atau sering jatuh dan terkontaminasi harus segera diganti. 

"Degan" Minuman yang Menyegarkan

Jika kamu haus dan bingung mau meminum apa....? Kelapa Mudalah yang harus kamu coba. Selain tinggi nutrisi degan atau kelapa muda juga kaya akan nutrisi. Sebagai negara tropis, Indonesia punya banyak persediaan kelapa muda yang bisa dimanfaatkan dengan cara diminum langsung.
Ternyata, tak hanya jadi minuman yang menyegarkan, dan menghilangkan dahaga degan juga mempunyai banyak manfaat, berikut adalah beberapa manfaat dari minum degan :
1. Manfaat untuk kulitMengurangi keriput: kamu ingin Kulit bebas keriput dan awt muda ? Minyak kelapa punya nutrisi yang diperlukan oleh kulit, maka biasakanlah mengkonsumsi degan.Mengurangi selulit.
2. Manfaat kesehatanMelancarkan pencernaan: Kelapa muda punya sifat antibakteri, antijamur dan antimikroba yang membantu mengendalikan parasit. Kelapa muda juga membantu penyerapan sari makanan lebih efektif.
Menghilangkan dehidrasi: Secara umum, kelapa muda mampu mengembalikan tubuh dehidrasi dengan memenuhi elektrolit tubuh.
Mengendalikan kadar gula darah: Karena mengandung gula alami, air dan daging degan sangat baik untuk memenuhi energi tubuh
Menjaga keseimbangan hormon: minyak kelapa mengandung lemak sehat yang justru menjaga kolesterol tubuh, bahkan menurunkannya. degan juga sangat baik menjaga keseimbangan hormon tubuh.
Jadi, jangan pernah ragu jika kamu memilih es degan ini  karena selain menyegarkan tentunya juga sehat.dari berbagai sumber
Selamat menikmati.

Kamis, 24 Agustus 2017

Wudhu Tanpa Melepas Kerudung

Allah menjelaskan bab wudhu dalam  QS Al-Maidah: 6: “Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu hendak mengerjakan shalat, maka basuhlah mukamu dan tanganmu sampai dengan siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kakimu sampai dengan kedua mata kaki, dan jika kamu junub, maka mandilah, dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, lalu kamu tidak memperoleh air, maka bertayammumlah dengan tanah yang baik (bersih); sapulah mukamu dan tanganmu dengan tanah itu. Allah tidak hendak menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, supaya kamu bersyukur.”
Para ulama berbeda pandangan dalam mengartikan imsah:
> Bisa berarti menyapu seluruh kepala sebagaimana dalam hadits Abdullah bin Zaid yang diriwayatkan oleh Jamaah: Nabi saw menyapu kepala dengan kedua tangannya, lalu beliau menggerakkan kedua tangannya dari muka hingga ke belakang. Maksudnya beliau saw menyapukan kedua tangannya yang telah dilekatkan ke kepala mulai dari bagian depan kepalanya, lalu beliau menarik kedua tangannya ke arah pundak, kemudian ditarik kembali hingga ke tempat permulaan memulai sapuan kepala.
> Bisa berarti menyapu ubun-ubun serta surban sebagaimana hadits Mughiroh bin Syubah, bahwa Nabi saw berwudhu lalu beliau menyapu ubun-ubun, surbannya, dan demikian pula kedua sepatunya. (HR Muslim)
> Bisa berarti menyapu bagian surban saja sebagaimana dalam hadits Amar bin Umaiyah, “Saya melihat Rasulullah saw menyapu surban dan kedua sepatunya – ketika berwudhu.” (HR Ahmad, Bukhari, Ibnu Majah). Dalam riwayat Bilal, Nabi saw bersabda, “Sapulah kedua sepatumu dan khimar–kerudung atau penutup kepala.” (HR Ahmad)
Dari penjelasan ini, muslimah yang memakai kerudung bisa saja mengusap Kepalanya/ubun-ubunnya, lalu mengusap juga kerudungnya ketika berwudhu di luar rumah.
Cara bertayamum dalam hadits Ammar ra, “Aku junub dan tidak mendapatkan air, maka aku pun bergelimangan dengan tanah, lalu shalat. Kemudian aku ceritakan hal itu kepada Rasulullah saw, beliau pun bersabda,”(Dalam bertayamum) cukuplah engkau melakukan seperti ini: beliau meletakkan kedua telapak tangannya ke tanah, lalu beliau meniup kedua belah tangan yang dipenuhi debu, lalu menyapukan ke bagian muka dan kemudian menyapukan ke kedua tangannya.” (HR Bukhari dan Muslim)
Hadits lain yang diriwayatkan Daruquthni, “Cukuplah bila engkau pukulkan kedua telapak tanganmu ke tanah, lalu tiuplah tangan yang sudah dipenuhi tanah tersebut dan kemudian sapukan ke muka dan ke kedua tanganmu hingga pergelangan.”Berdasarkan hadits ini, maka tangan yang diusap debu itu hanya sampai pergelangan saja.
Wallhualam.

Rabu, 23 Agustus 2017

Pemeriksaan Jentik Berkala (PJB)

Ibu Ainun Kader PJB Kampung Pebadaran
Pencegahan penyakit Demam Berdarah Denggue (DBD) menjadi perhatian serius UPTD Puskesmas Pusako. Melalui kegiatan Pemantauan Jentik Berkala (PJB) dan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN), dharapkan penyakit DBD yang disebabkan oleh gigitan nyamuk Aedes Aegypti dapat dicegah sedini mungkin. Kegiatan PJB tersebut dilakukan oleh kader PJB terlatih di setiap kampung yang sudah diberikan pembinaan sebelumnya.
Pemeriksaan jentik berkala adalah pemriksaan tempat-tempat perkembangbiakan nyamuk Aedes Aegypti yang dilakukan secara teratur oleh petugas pemantau jentik (Jumatik). Kegiatan ini termasuk memotivasi masyarakat dalam melaksanakan PSN DBD. Dengan kunjungan yang berulang-ulang disertai penyuluhan edukasi diharapkan masyarakat dapat melaksanakan PSN DBD secara rutin dan teratur.
Cara melakukan Pemantauan Jentik Berkal (PJB) adalah dengan mengunjungi rumah atau tempat umum untuk memeriksa Tempat Penampungan Air (TPA) didalam dan diluar rumah. Apabila ditemukan jentik, anggota keluarga atau pengelola Tempa Tempat Umum (TTU) diminta untuk melihat/menyaksikan, kemudian dilanjutkan dengan PSN DBD (3M Plus). Terakhir petugas mencatat hasil pemeriksaan jentik tersebut pada formulir pemantauan jentik untuk kemudian dilaporkan Kepada pihak Puskesmas untuk dianalisa lebih lanjut.

Editor. MasMbang

Selasa, 22 Agustus 2017

Pelayanan Imunisasi Oleh Petugas Puskesmas


Liza Novita, Amd Keb 
Imunisasi merupakan hak bagi anak Indonesia yang telah tertuang dalam undang-undang no 36 tahun 2009 tentang kesehatan. Dalam pasal 130 disebutkan bahwa pemerintah wajib memberikan imunisasi lengkap kepada setiap bayi dan anak. Selanjutnya pada pasal 132 ayatke-3 disebutkan, Setiap anak berhak memperoleh imunisasi dasar sesuai dengan ketentuan yang berlaku untuk mencegah terjadinya penyakityang dapat dihindari melalui imunisasi.
Ada lima jenis imunisasi yang harus diberikan secara lengkap sebelum anak berusia 1 tahun, diikuti oleh imunisasi lanjutan pada balita dan anak usia sekolah. Ke lima jenis imunisasi tersebut adalah, Imunisasi Hepatitis B, BCG, Polio, DPT-HIB dan Campak.
Tahun 2013 pemerintah telah menambahkan vaksin HIB (Haemophilus Influenza Tipe B) yang digabungkan dengan vaksin DPT-HB menjadi DPT-HB-HIB yang disebut vaksin Pentavalen.
Untuk memenuhi program pemerintah tersebut, UPTD Puskesmas Pusako menjalankan secara rutin imunisasi disemua posyandu pada setiap bulannya. seperti yang dilakukan di Posyandu Kamboja Kampung Pebadaran pada awal Agustus lalu.
Selain pemberian imunisai yang diberikan kepada bayi juga dilakukan pengukuran tinggi serta berat badan dan pemeriksaan kesehatan lainnya.
Liza novita, Amd Keb petugas puskesmas menyebutkan imunisasi ini berjalan dengan lancar, dan imunisai penting untuk diberikan kepada setiap bayi agar terhindar dari bahaya penyakit yang ditimbulkan karena tidak diimunisasi. “Setiap bayi berhak mendapatkan imunisasi agar terhidar dari bahaya penyakit yang dapat ditimbulkannya” ujarnya.

Editor. MasMbang

Sabtu, 19 Agustus 2017

HILANGKAN KEBIASAAN MENIUP MAKANAN PANAS


Biasanya kita meniup-niup makanan yang panas agar cepat dingin karena makanan yang panas tersebut dapat menyusahkan saat ingin dimakan. Dan bahkan sering kita menyaksikan orang yang minum dengan sekali tegukan tapi ternyata Rasulullah SAW melarang kita meniup-niup makanan dan minuman yang masih panas.
“Dinginkanlah makanan, sesungguhnya yang panas-panas tidak ada berkahnya,” (HR Hakim dan Dailami).
Ibnu Abas mengatakan, “Nabi SAW telah melarang untuk menghirup udara di dalam gelas (Ketika minum) dan meniup di dalamnya.” (HR Turmudzi).
Dari Abu Qatadah, Nabi SAW bersabda, “Jika kalian minum janganlah bernapas dalam wadah air minumnya.”(HR Bukhari Muslim).
Apa hikmah dalam pelarangan Rosul tersebut “Dalam konteks pernapasan, sampah bioelektrik adalah yang terpenting. Proses pernapasan pun termasuk salah satu bagian penyeimbang, di mana dia membawa muatan-muatas negatif dari dalam tubuh.
Bagaimana proses pernapasan itu terjadi? Pada tahap awal, udara masuk ke saluran pernapasan melalui respirasi sehingga terjadi pertukaran udara antara oksigen dan karbondioksida. Aliran udara yang dihisap melalui proses respirasi, kemudian akan melewati bagian-bagian tubuh,  Apabila terlalu banyak elektron, dia akan ditambah dengan proton. Jika protonnya terlalu banyak, elektron yang berlebih akan segera dibuang ketika otot berkontraksi, akan terjadi penumpukan asam laktat, artinya elektron menjadi lebih tinggi sehingga harus disalurkan atau dibuang sebagai muatan negatif. Proses pembuangannya ini salah satunya melalui proses pernapasan.
Nah, apabila muatan negatif tersebut diembuskan pada makanan atau minuman, profil makanan dan minuman tersebut akan berubah menjadi zat asam yang biasa kita minum tersusun dari dua buah atom hydrogen dan satu buah atom oksigen, di mana kedua atom hidrogen tersebut terikat dalam atom oksigen. Itulah mengapa air memiliki nama ilmiah H2O.

Ketika bernapas kita akan mengeluarkan karbon oksida (CO2). Apabila kita tiupkan napas tersebut pada air, akan terjadi campuran anatara karbon dioksida (CO2) dan air (H2O) sehingga akan melahirkan senyawa asam karbonat (H2CO3). Zat asam inilah yang berbahaya apabila masuk kedalam tubuh kita. Walau memang, senyawa H2CO3 termasuk senyawa asam yang lemah sehingga efek terhadap tubuh tidak terlalu tampak. Hal ini sekaligus menjawab pertanyaan, mengapa Rasulullah SAW melarang kita bernapas di dalam tempat minum (HR. Mutaffaqun Alaih) dan melarang kita minum  dengan sekali napas atau sekali tegukan.

Minggu, 23 Juli 2017

Polindes Kampung Dusun Pusaka

Polindes Kampung Dusun Pusaka
      Pondok bersalin desa (Polindes) adalah salah satu bentuk peran serta masyarakat dalam menyediakan tempat pertolongan persalinan dan pelayanan kesehatan ibu dan anak lainnya, termasuk KB di desa (Depkes RI, 1999). Berbeda dengan posyandu yang pelaksanaannya dilakukan oleh kader didukung oleh petugas puskesmas, maka petugas polindes pelayanannya tergantung pada keberadaan bidan yang biasa disebut dengan bidan desa, oleh karena pelayanan di polindes merupakan pelayan profesi kebidanan.
Kegiatan Polindes
Adapun kegiatan dari polindes diantaranya yaitu :
> Memeriksa kehamilan, termasuk memberikan imunisasi TT pada bumil dan mendeteksi dini resiko tinggi kehamilan.
> Menolong persalinan normal dan persalinan dengan resiko sedang.
> Memberikan pelayanan kesehatan ibu nifas dan ibu menyusui.
> Memberikan pelayanan kesehatan neonatal, bayi, anak balita dan anak pra sekolah, serta imunisasi dasar pada bayi.
> Memberikan pelayanan KB.
> Mendeteksi dan memberikan pertolongan pertama pada kehamilan dan persalinan yang beresiko tinggi baik ibu maupun bayinya.
> Memberikan penyuluhan kesehatan tentang gizi ibu hamil dan anak serta peningkatan penggunaan ASI dan KB.
> Mencatat serta melaporkan kegiatan yang dilaksanakan kepada puskesmas setempat.
Manfaat Polindes
A. Bagi masyarakat
> Permasalahan didesa dapat terdekteksi dini, sehingga bisa ditangani cepat dan diselekaikan, sesauai kondisi, potensi dan kemampuan yang ada.
> Memperoleh pelayanan kesehatan dasar yang dekat
B. Bagi kader
> Mendapat informasi awal di bidang kesehatan
> Mendapat kebanggaan, dirinya lebih berkarya bagi masyarakat
C. Bagi Puskesmas
> Memperluas jangkauan pelayanan puskesmas dengan mengoptimalkan sumber data secara efisien dan efektif.
> Mengoptimalkan fungsi puskesmas sebagai penggerak pembangunan berwawasan kesehatan, pusat pemberdayaan ,asyarakat dan pusat pelayanan kesehatan strata pertama.
D. Bagi Sektor Lain
> Dapat memadukan kegiatan sektornya dengan bidang kesehatan.
> kegiatan pemberdayaan mesyarakat dapat dilakukan lebih efektif dan efisien.

Peta Wilayah Kerja Polindes Kampung Dusun Pusaka
Gambaran Umum Polindes Kampung Dusun Pusaka

> Tinggi pusat pemerintahan wilayah Kampung dari permukaan laut    : 5 M DPAL
> Suhu maksimum/minimum                          : 21,8-34,50C
> Luas Wilayah                                     : 40.000 Ha
> Jarak Wilayah Polindes dengan UPTD Puskesmas Pusako          : 1 Km 0 Jam 5 Menit
> Jarak Wilayah Polindes dengan Dinas Kesehatan Kab. Siak          : 30 Km 1 Jam 55 Menit
> Jarak Wilayah Polindes dengan Dinas Kesehatan Propinsi          : 184 Km 3 Jam 10 Menit
> Jumlah Penduduk                          : 591 Jiwa
> Laki-laki                                          : 293 Jiwa
> Perempuan                                          : 298 Jiwa
> Jumlah Jalan                                  : 7
> Jumlah Gang                                  : 4
> Jumlah Sekolah  (SD) (SMP)  (PAUD)  (TK)                  : 1
> Jumlah Sekolah (SMA)                          : 0
> Jumlah Posyandu                                          : 1

Batas-Batas Wilayah Polindes Kampung Dusun Pusaka
* Sebelah Utara berbatasan dengan Kampung Kampung Perincit
* Sebelah Selatan berbatasan dengan Kampung Kampung Pebadaran
* Sebelah Barat berbatasan dengan Sungai Siak
* Sebelah Timur berbatasan dengan Kampung Lalang


       





 








Tips Bangun Tahajud


Sholat sunnah Tahajjud adalah ibadah yang istimewa. Berbagai keistimewaan dan manfaatnya sangat menakjubkan. Mulai dari ketenangan batin hingga penyembuhan banyak penyakit lahiriah. Tidak sedikit diantara kita yang ingin melakukannya. Namun, terkadang sulit sekali untuk melaksanakannya. Berikut adalah tips yang diangkat dari Sunnah dan berbagai sumber praktis:
  1. Biasakan tidur di awal waktu, jangan bergadang untuk hal-hal yang tidak penting
  2. Usahakan tidur dalam keadaan suci sebagaimana hendak sholat
  3. Janganlah paranoid dan menganggap bahwa bangun di sepertiga malam untuk melakukan sholat tahajud itu sebagai pekerjaan yang berat karena akan berpengaruh pada niat dan kekuatan itu untuk merealisasikannya
  4. Senantiasa menjaga keikhlasan ketika berniat untuk bangun malam dan melakukan sholat tahjud. 
  5. Jika memang memungkinkan, usahakan melakukan tidur siang sebentar. Dengan tidur siang, insya Allah akan membuat kita lebih kuat untuk bangun di sepertiga malam dan melakukan sholat sunnah tahajud
  6. Jangan lupa untuk senantiasa memasang alarm, dan letakkan alarm tersebut di tempat yang jauh dari jangkauan tangan namun tetap dapat terdengar dengan jelas (keras) oleh telinga. Dengan demikian, mau atau tidak mau kita akan bangkit dari tempat tidur untuk mematikannya manakala alarm tersebut berbunyi.
  7. Anda juga dapat menggunakan program tahajud missedcall dengan teman-teman anda. Buatlah jadwal berkelanjutan yang telah disepakati bersama untuk mengatur siapa-siapa yang mendapatkan jatah untuk membangunkan
  8. Programlah aktivitas siang hari anda dengan seefisien dan seefektif mungkin, sehingga anda tidak terlalu kelelahan untuk bangun di sepertiga malam untuk melakukan sholat tahajud. Hindari kegiatan-kegiatan yang tidak terlalu penting, yang akan menguras stamina anda.
  9. Tanamkanlah kesadaran bahwa anda memiliki kebutuhan jasmani dan ruhani yang harus anda penuhi keduanya dengan seimbang, tidak berat sebelah.
  10. Motivasi diri anda untuk bangun malam dengan cara mempelajari dan mengingat betapa besar keutamaan-keutamaan yang terdapat di dalam sholat tahajud.
  11. Tanamkan rasa rindu untuk senantiasa bermunajat dan berkhalwat dengan Allah SWT.
  12. Hindari maksiat, karena maksiat adalah sumber lemahnya kadar iman dan ibadah kita kepada Allah SWT.
  13. Janganlah makan malam terlampau kenyang, karena perut yang kenyang akan memberikan efek mengantuk dan malas.
  14. Jika anda telah berkeluarga, anda dapat membuat kesepakatan dengan anak dan isteri berupa program sholat tahajud berjamaah, misalnya setiap tiga kali dalam sepekan keluarga wajib melakukan sholat tahajud secara berjamaah.
  15. Jangan lupa untuk senantiasa berdoa dan memohon kepada Allah swt agar diberikan kemudahan untuk bangun malam dan melakukan sholat tahajud dengan ikhlas dan khusyuk.
  16. Untuk memantapkan kedisiplinan diri, anda pun dapat melakukan program “self-punishment” bagi diri anda sendiri, manakala kesiangan atau lupa tidak melaksanakan sholat tahajud. Tentunya, “self-punishment” ini haruslah bersifat mendidik dan tidak terlalu keras. Ketika lupa atau kesiangan sehingga tidak melakukan sholat tahajud, maka anda dapat menghukum diri anda misalnya harus membaca Al Quran sebanyak 2 juz di hari esoknya. 2 juz tersebut dapat anda baca per lima lembar setiap setelah melakukan sholat fardhu.

Jumat, 21 Juli 2017

Apa yang harus dilakukan setelah Berhubungan Intim..?

Islam adalah agama yang memberikan tuntunan yang jelas dalam berbagai fase kehidupan, salah satunya adalah pada bagian melakukan hubungan intim suami istri. Fenomenanya ada yang berhubungan intim di malam hari dengan pasangannya sehingga ia pun junub, lalu tidur malam tanpa mandi wajib terlebih dahulu. Apakah seperti ini dibolehkan? Bolehkah seseorang tidur dalam keadaan junub tanpa mandi atau wudhu terlebih dahulu? Berikut ulasannya.
Ada hadits yang menyebutkan sebagai berikut,
عَنِ ابْنِ عُمَرَ أَنَّ عُمَرَ بْنَ الْخَطَّابِ سَأَلَ رَسُولَ اللَّهِ – صلى الله عليه وسلم – أَيَرْقُدُ أَحَدُنَا وَهْوَ جُنُبٌ قَالَ « نَعَمْ إِذَا تَوَضَّأَ أَحَدُكُمْ فَلْيَرْقُدْ وَهُوَ جُنُبٌ »
Dari Ibnu ‘Umar, ia berkata bahwa ‘Umar bin Al Khottob pernah bertanya pada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, “Apakah salah seorang di antara kami boleh tidur sedangan ia dalam keadaan junub?” Beliau menjawab, “Iya, jika salah seorang di antara kalian junub, hendaklah ia berwudhu lalu tidur.” (HR. Bukhari no. 287 dan Muslim no. 306).
Dari ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha, ia berkata,
كَانَ النَّبِىُّ – صلى الله عليه وسلم – إِذَا أَرَادَ أَنْ يَنَامَ وَهْوَ جُنُبٌ ، غَسَلَ فَرْجَهُ ، وَتَوَضَّأَ لِلصَّلاَةِ
“Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa jika dalam keadaan junub dan hendak tidur, beliau mencuci kemaluannya lalu berwudhu sebagaimana wudhu untuk shalat.” (HR. Bukhari no. 288).
‘Aisyah pernah ditanya oleh ‘Abdullah bin Abu Qois mengenai keadaan Nabi shallallahu ’alaihi wa sallam,
كَيْفَ كَانَ يَصْنَعُ فِى الْجَنَابَةِ أَكَانَ يَغْتَسِلُ قَبْلَ أَنْ يَنَامَ أَمْ يَنَامُ قَبْلَ أَنْ يَغْتَسِلَ قَالَتْ كُلُّ ذَلِكَ قَدْ كَانَ يَفْعَلُ رُبَّمَا اغْتَسَلَ فَنَامَ وَرُبَّمَا تَوَضَّأَ فَنَامَ. قُلْتُ الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِى جَعَلَ فِى الأَمْرِ سَعَةً.
“Bagaimana Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam jika dalam keadaan junub? Apakah beliau mandi sebelum tidur ataukah tidur sebelum mandi?” ‘Aisyah menjawab, “Semua itu pernah dilakukan oleh beliau. Kadang beliau mandi, lalu tidur. Kadang pula beliau wudhu, barulah tidur.” ‘Abdullah bin Abu Qois berkata, “Segala puji bagi Allah yang telah menjadikan segala urusan begitu lapang.” (HR. Muslim no. 307).
Singkatnya, keadaan orang yang junub sebelum tidur:
1. Junub lalu mandi sebelum tidur, ini lebih sempurna.
2. Junub dan wudhu terlebih dahulu sebelum tidur, ini yang disunnahkan      untuk memperingan junub.
3. Junub dan tanpa wudhu, lalu tidur. Seperti ini masih d
ibolehkan.
Wallahualam.
Semoga Bermanfaat.

Keutamaan Al Quran Dalam Surat Al Mulk
















Banyak keutamaan surat al mulk yang dapat diambil dari kebiasaan membaca Surat Tabarok (Al-Mulk)  yang merupakan awal Juz 29. Berikut keutamaan yang bisa kita peroleh dengan membaca surat AL Mulk diantaranya adalah :

1. Dihindarkan dari siksa kubur dan siksa neraka

“Barangsiapa membaca surat Tabarokalladi bi yadihil mulk setiap malam, maka Alloh azza wajall menghindarkannya dari adzab kubur, dan dahulu kami (para sahabat) di saat Rosululloh-shollallohu alaihi wasallam- (masih hidup) menamainya “al-Mani’ah” (penghindar/penghalang). Sungguh surat tersebut ada dalam Kitabulloh, barangsiapa membacanya dalam suatu malam, maka ia telah banyak berbuat kebaikan” (HR. Nasa’i dengan redaksinya, diriwayatkan pula oleh al-Hakim dan ia mengatakan: sanadnya shohih, dan dihasankan oleh Albani)
Melihat keterangan hadits-tersebut kita dapat mengambil kesimpulan bahwa memperbanyak membaca Surat Al mulk dapat menghindarkan seseorang dari siksa kubur dan siksa neraka.
2. Menjauhkan diri dari maksiyat
“Mereka itu takut pada Allah di kesunyian ketika mereka tidak nampak di hadapan manusia lainnya. Mereka pun taat pada Allah dalam keadaan sembunyi-sembunyi. Tentu saja dalam keadaan terang-terangan, mereka pun lebih taat lagi pada Allah” ( QS Al Mulk : 12 )
Pada intinya orang yang berima itu taat pada Allah meskipun di kesunyian dan takut berbuat maksiyat kepada Allah. Sebagaimana dijelaskan oleh Syaikh As Sa’di
“Mereka takut pada Allah dalam setiap keadaan sampai-sampai pada keadaan yang tidak ada yang mengetahui amalan mereka kecuali Allah. Mereka tidak melakukan maksiat dalam kesunyian. Mereka pun tidak mengurangi ketaatan mereka ketika itu.”
3. Diampuni dosanya
Dari Abu Huroiroh, Nabi -shollallohu alaihi wasallam- bersabda:
“Ada surat dari Alqur’an yang terdiri dari 30 ayat, Surat tersebut dapat memberikan syafa’at bagi ‘temannya’ (yakni orang yang banyak membacanya) sehingga orang tersebut diampuni dosanya, yaitu: Surat Tabarokalladi bi yadihil mulk“. (HR. Abu Dawud dg redaksinya, diriwayatkan pula oleh at-Tirmidzi dan yang lainnya. Hadits tersebut shohih dan telah di-shohih-kan oleh Ibnu Hibban, al-Hakim, dan adz-Dzahabi, sedangkan at-Tirmidzy dan Albani menghasankannya)
Keutamaan Surat Al mulk tersebut bisa diperoleh jika tekun dan rutin setiap hari terutama di waktu malam menjelang tidur. Keutamaan ini tidak hanya berlaku untuk yang menghafalnya akan tetapi juga yang membacanya.
Membaca Surat Almulk ini bisa dilakukan kapan saja, akan tetapi Rosululloh -shollallohu alaihi wasallam- terbiasa membaca surat Al Mulk saat menjelang tidur malam. Membaca Al Mulk dan berzikir sebelum tidur sangat dianjurkan.
Semoga Bermanfaat.

Polindes Kampung Perincit

Pondok bersalin desa (Polindes) adalah salah satu bentuk peran serta masyarakat dalam menyediakan tempat pertolongan persalinan dan pelayanan kesehatan ibu dan anak lainnya, termasuk KB di desa (Depkes RI, 1999). Berbeda dengan posyandu yang pelaksanaannya dilakukan oleh kader didukung oleh petugas puskesmas, maka petugas polindes pelayanannya tergantung pada keberadaan bidan yang biasa disebut dengan bidan desa, oleh karena pelayanan di polindes merupakan pelayan profesi kebidanan.
Kegiatan Polindes
Adapun kegiatan dari polindes diantaranya yaitu :
> Memeriksa kehamilan, termasuk memberikan imunisasi TT pada bumil dan mendeteksi dini resiko tinggi kehamilan.
> Menolong persalinan normal dan persalinan dengan resiko sedang.
> Memberikan pelayanan kesehatan ibu nifas dan ibu menyusui.
> Memberikan pelayanan kesehatan neonatal, bayi, anak balita dan anak pra sekolah, serta imunisasi dasar pada bayi.
> Memberikan pelayanan KB.
> Mendeteksi dan memberikan pertolongan pertama pada kehamilan dan persalinan yang beresiko tinggi baik ibu maupun bayinya.
> Memberikan penyuluhan kesehatan tentang gizi ibu hamil dan anak serta peningkatan penggunaan ASI dan KB.
> Mencatat serta melaporkan kegiatan yang dilaksanakan kepada puskesmas setempat.
Manfaat Polindes
A. Bagi masyarakat
> Permasalahan didesa dapat terdekteksi dini, sehingga bisa ditangani cepat dan diselekaikan, sesauai kondisi, potensi dan kemampuan yang ada.
> Memperoleh pelayanan kesehatan dasar yang dekat
B. Bagi kader
> Mendapat informasi awal di bidang kesehatan
> Mendapat kebanggaan, dirinya lebih berkarya bagi masyarakat
C. Bagi Puskesmas
> Memperluas jangkauan pelayanan puskesmas dengan mengoptimalkan sumber data secara efisien dan efektif.
> Mengoptimalkan fungsi puskesmas sebagai penggerak pembangunan berwawasan kesehatan, pusat pemberdayaan ,asyarakat dan pusat pelayanan kesehatan strata pertama.
D. Bagi Sektor Lain
> Dapat memadukan kegiatan sektornya dengan bidang kesehatan.
> kegiatan pemberdayaan mesyarakat dapat dilakukan lebih efektif dan efisien.

Peta Wilayah Kerja Polindes Kampung Perincit

Gambaran Umum Polindes Kampung Perincit

Ø  Tinggi pusat pemerintahan wilayah Kampung dari permukaan laut      : 5 M DPAL
Ø  Suhu maksimum/minimum                                                                                 : 21,8-34,50C    
Ø  Luas Wilayah                                                                                                             : 14.000 Ha
Ø  Jarak Wilayah Polindes dengan UPTD Puskesmas Pusako                         : 4 Km 0 Jam 15 Menit
Ø  Jarak Wilayah Polindes dengan Dinas Kesehatan Kab. Siak                       : 35 Km 1 Jam 00 Menit
Ø  Jarak Wilayah Polindes dengan Dinas Kesehatan Propinsi                        : 185 Km 3 Jam 15 Menit
Ø  Jumlah Penduduk                                                                                                    : 591 Jiwa
Ø  Laki-laki                                                                                                                     : 293 Jiwa
Ø  Perempuan                                                                                                               : 298 Jiwa
Ø  Jumlah Jalan                                                                                                             : 2
Ø  Jumlah Gang                                                                                                             : 8
Ø  Jumlah Sekolah  (SD) (SMP)  (PAUD)  (TK)                                                    : 1
Ø  Jumlah Sekolah (SMA)                                                                                          : 0
Ø  Jumlah Posyandu                                                                                                    : 1
Batas-Batas Wilayah Polindes Kampung Perincit
v  Sebelah Utara berbatasan dengan Kampung Teluk Mesjid
v  Sebelah Selatan berbatasan dengan Kampung Dusun Pusaka
v  Sebelah Barat berbatasan dengan Sungai Siak

v  Sebelah Timur berbatasan dengan Kampung Teluk Mesjid

TIPS TIDUR NYAMAN ALA RASULULLAH


Image result for gambar tidurTidur merupakan salah satu kebutuhan terpenting bagi tubuh dan jiwa manusia, sekaligus merupakan nikmat dari Allah SWT yang tidak ternilai. Sayangnya tidak semua orang mengerti bagaimana cara tidur yang berkualitas tinggi seperti halnya Rasulullah Muhammad SAW. Berikut ini adalah tips mengenai bagaimana cara beliau ketika akan tidur. semoga dapat kita contoh.

Pertama, berwudhu-lah seperti wudhu ketika akan sholat.
Kedua, bacalah do’a sebelum tidur. Pilihlah salah satu dari contoh doa Rasulullah SAW di bawah ini:
“Bismika Allahumma Ahya Wa Amuut”, yang artinya: “Dengan nama-Mu ya Allah aku Hidup dan mati”;
“Robbi qinii ‘adzaabaka yawma tab’atsu ‘ibaadaka”, yang artinya: “Ya Robbi, peliharalah aku dari azab-Mu pada hari Kau bangkitkan seluruh hamba-Mu”;
“Alloohumma bismika ahyaa wa amuutu”, yang artinya: “Ya Allah, dengan Asma-Mu aku hidup dan aku mati”;
Ketiga, bacalah surat Al-Ikhlas, Al-Falaq dan An-Naas dalam posisi berbaring. Aisyah ra berkata bahwa Rasulullah membaca ketiga surat tersebut setelah mengumpulkan kedua telapak tangannya dan meniupnya. Kemudian setelah selesai membaca, beliau mengusapkan kedua tangannya 3x ke seluruh badan yang mampu beliau usap, dengan dimulai dari kepala, muka, dan bagian depan badannya.
Keempat, Berbaringlah dengan memiringkan tubuh ke arah kanan.
Kelima, Letakkan tangan kanan di bawah pipi sebelah kanan dan tidurlah dengan tenang dan damai.

Semoga bermanfaat.

Rabu, 19 Juli 2017

Gambaran Umum

UPTD Puskesmas Pusako merupakan

Senin, 17 Juli 2017

MANFAAT MINUM AIR PUTIH SEBELUM DAN SESUDAH TIDUR

Salah satu kebiasaan sehat yang bisa kita lakukan terkait dengan minum air putih adalah minum air putih sebelum dan sesudah bangun tidur. Berikut manfaat luar biasanya, salah satunya bisa membantu membakar kalori tubuh


Minum Air Putih Sebelum Tidur
Kita bisa minum air putih 30 menit sebelum tidur. Atau bisa disesuaikan dengan kondisi tubuhmu. Karena minum air putih sebelum tidur bisa berisiko meningkatkan intensitas buang air kecil. Berikut dua manfaat besar yang bisa didapatkan dengan minum air putih sebelum tidur.
a. Membantu Usaha Menurunkan Berat Badan
Seperti yang dilansir oleh realbeautyspot.com, satu tetes air mengandung satu oksigen dan dua atom hidrogen. Minum satu gelas air hangat sebelum tidur, bisa sangat efektif dalam menurunkan berat badan. Minum segelas air sebelum tidur dapat membakar kalori dan menurunkan berat badan. Asupan air pada malam hari meningkatkan metabolisme tubuh, sehingga membakar kalori ekstra dari dalam.
b. Melindungi Tubuh dari Dehidrasi dan Memperlancar Detoksifikasi
Minum air putih bisa melindungi tubuh dari dehidrasi. Saat kita minum air putih, tubuh akan menggunakan air tersebut untuk proses hidrasi setiap mekanisme eksternal dan internal tubuh. Tak hanya itu saja, minum segelas air saat tidur bisa membersihkan sistem pencernaan dan kandung kemih sehingga membilas racun dan membersihkan urin.
Minum Air Putih Hangat Setelah Bangun Tidur
Setelah bangun tidur, minumlah segelas air putih hangat. Lalu dalam kurun waktu 30 menit usahakan jangan mengonsumsi makanan atau minuman apapun dulu. Ada manfaat-manfaat luar biasa yang bisa didapatkan dari minum air putih hangat dalam keadaan perut kosong.
a. Mencegah Dehidrasi
Setelah bangun tidur, disadari atau tidak kamu akan mengalami dehidrasi. Dengan meminum segelas air hangat, rasa haus akan berkurang. Air putih akan memberi energi alami dan memperbarui sel-sel. Terutama sel-sel otak, di mana air bertindak sebagai bahan bakar untuk mempertajam daya ingat.
b. Mengeluarkan Racun Serta Mengurangi Gejala Infeksi
Minum air hangat setelah bangun tidur akan merangsang pergerakan usus, sehingga melancarkan pencernaan dan membuang racun serta limbah tubuh. Selain itu, banyak orang yang mengalami batuk dan bersin alergi saat bangun tidur. Minum air membantu untuk membersihkan tenggorokan dan mengurangi gejala infeksi tenggorokan.
c. Menurunkan Berat Badan Tubuh
Dengan minum air hangat setelah bangun tidur, akan melancarkan metabolisme tubuh dan membakar kalori, sehingga membantu mengurangi berat badan. Cocok buat kamu yang sedang berusaha untuk diet.